Jumat, 15 Desember 2017

Tugas Inovasi & New Technology [Pertemuan 4]

Di tugas kali ini saya akan membahas Game Engine. Apa sih itu Game Engine ? Game Engine adalah sistem perangkat lunak untuk menciptakan dan pengembangan video game, fungsi Game Engine yaitu sebagai mesin renderer 2D/3D, suara, script, animasi, bot/kecerdasan buatan, pengaturan grafik. Game engine itu banyak dipasaran contohnya adalah :

  •  Cry Engine
    CryEngine adalah buatan dari Crytek, CryEngine direlease pada 2 May, 2002. CryEngine dibuat di C++, Lua, C#, dan platform yang didukung oleh CryEngine adalah Microsoft Windows, Linux, Playstation 3&4, Wii U, Xbox 360 & One, IOS, Android. Versi terbaru dari CryEngine adalah CryEngine V yang dibuat 22 Maret 2016. Game yang berhasil diciptakan menggunakan CryEngine adalah Crysis Series, Far Cry 2, Sniper : Ghost Warrior 2.

  • Unreal Engine

    Unreal Engine buatan dari Epic Games, di release pada tahun 1998. ditulis di dalam bahasa C++, dan platform yang didukung Unreal Engine adalah Microsoft Windows, MacOS, Linux, SteamOS, IOS, Android, Nintendo Switch, Playstation 4, Xbox One, dan Virtual Reality. Versi terbaru dari Unreal Engine adalah Unreal Engine 4. Game yang berhasil diciptakan antara lain : Fornite, Battle Royale, Bioshock, dll.

  • Frostbite Engine

    Frostbite Engine buatan dari EA DICE(Digital Illusions CE). Ditulis dalam bahasa C++, C#, IronPyhton, Lua, dan platform yang didukung Frostbite Engine adalah Microsoft Windows, Playstation 3 & 4, Xbox 360 & One. Versi terbaru dari Frostbite Engine adalah Frostbite 3. Game yang berhasil diciptakan antara lain : Battfield Series, FIFA 18, Need For Speed : Payback, Star Wars Battlefront 2.

Nah diatas tadi contoh dari engine-engine terkenal. Nah, disini saya akan membahas Anvil. Apa sih Anvil ? Anvil adalah sebuah Game Engine besutan Ubilembu eh salah Ubisoft maksudnya, lebih tepatnya dibuat oleh Ubisoft Montreal dibuat tahun 2007 dan nama sebelumnya bukan Anvil tetapi Scimitar (2007), jadi tahun 2009 itu baru ganti nama menjadi Anvil.

Anvil ini dibuat menggunakan bahasa C++, C#. Platforn yang didukung oleh Anvil antara lain : Microsoft Windows, Nintendo Switch, Playstation 3, Playstation 4, Playstation Vita, Wii U, Xbox 360, Xbox One. Dan lisensi ini dipegang oleh Ubisoft sendiri, lisensinya bersifat Proprietary.

Fitur-fitur yang ada di Anvil Engine, nah dengan Anvil engine ini Ubisoft bisa mencitapkan game yang lebih banyak interaksi dengan lingkungan sekitar gamenya, cuaca dan iklim, dan AL yang cerdas.

Apalagi dengan kehadrian AnvilNext 2.0, di engine yang terbaru ini, Ubisoft menjelaskan bahwa engine terbaru ini dapat membangun dunia yang lebih kompleks. Engine ini diklaim hadir dengan fitur Advanced reflection mapping, HDR Graphic, volumetric lightning and fog, yang mana kesemuanya didesain untuk menghasilkan efek dramatis. Untuk detail wajahnya juga semakin bagus dengan engine terbaru ini.

Game-game yang berhasil diciptakan melalui Anvil Engine adalah :
    • Scimitar (2007)
      • Assassin's Creed (2007).
      • Prince Of Persia (2008).
      • Shaun White Snowboarding (2008).
    • Anvil (2009)
      • Assassin's Creed II (2009).
      • Prince of Persia : The Forggoten Sands (2010).
      • Assassin's Creed : Brotherhood (2010).
      • Assassin's Creed : Revelations (2011).
    • AnvilNext (2012)
      • Assassin's Creed III (2012).
      • Assassin's Creed III : Liberation (2012).
      • Assassin's Creed IV : Black Flag (2013).
      • Assassin's Creed Rogue (2014).
    • AnvilNext 2.0 (2014)
      • Assassin's Creed Unity (2014).
      • Assassin's Creed Syndicate (2015).
      • Tom Clancy's Rainbow Six Siege (2015).
      • Steep (2016).
      • For Honor (2017).
      • Tom Clancy's Ghost Recon Wildlans (2017).
      • Assassin's Creed Origins (2017).